Welcome2019💦💦💦
Kujelaskan sedikit tentang kegiatan menyambut tahun yang baru, lembaran baru dan kehidupan yang baru..
Pertama tepat di bulan Desember yang umurku menempuh 21tahun, bagiku dengan berkurangnya umurku diriku mulai berpikir lebih jauh, rasa dewasa menjadi-jadi, menolak hal-hal yang tidak memiliki arti, berteman dengan diriku sendiri dan pastinya lebih banyak bersyukurnya. Dengan tidak adanya pengalaman aku tidak sekuat di detik ini..
Kedua untuk mengakhiri tahun 2018 aku berharap kegiatan, kejadian, hal-hal yang buruk tetap stay di 2018 jangan masuk ditahun baruku..
Ketiga untuk mengawali di tahun2019, alhamdulillah bersama keluarga, dilindungi keluarga dan kumpul bersama keluarga lebih berarti kok.. Entah aku mungkin telah berfikir bahwa harta yang berarti dan bernilai tak ada gantinya yaaaaa keluarga. Maafkan anakmu ini Bu, Pak..
Keempat entah ini sejarah yang harus dilakukan atau budaya "bakar-bakar jagung" merupakan hal sakral gitu ya teman-teman hehe yang wajib gitu rasanya dilakukan saat pergantian tahun tiba.
Yaaa mau tidak mau tetap dijalani saja keluarga dan saudaraku berkumpul walaupun hanya sekedar makan ringan dan saling bertukar pikiran hingga pengalaman yang sangat berharga hingga memiliki arti..
Dan aku telah menerima apapun yang terjadi, yang telah diberikan, dianugrahkan kepadaku, dan telah disadarkan kembali menuju jalanmu. Tepat di pembuka tahun2019 hanya memohon, lebih besyukur dan legowo menerima apapun yang engkau berikan..
Ya memang alhasil..
Rasa nyaman, tenang, damai, sadar, menyayangi diri sendiri, mengenali diri sendiri yang didapatkan.
Sekian itu dulu ya teman-temanku yang bisa aku ceritakan, lain waktu see you..
-TIDAK ADA YANG SIA-SIA JIKA ADA DOA, KEMAUAN DAN KEMAMPUAN-
Kujelaskan sedikit tentang kegiatan menyambut tahun yang baru, lembaran baru dan kehidupan yang baru..
Pertama tepat di bulan Desember yang umurku menempuh 21tahun, bagiku dengan berkurangnya umurku diriku mulai berpikir lebih jauh, rasa dewasa menjadi-jadi, menolak hal-hal yang tidak memiliki arti, berteman dengan diriku sendiri dan pastinya lebih banyak bersyukurnya. Dengan tidak adanya pengalaman aku tidak sekuat di detik ini..
Kedua untuk mengakhiri tahun 2018 aku berharap kegiatan, kejadian, hal-hal yang buruk tetap stay di 2018 jangan masuk ditahun baruku..
Ketiga untuk mengawali di tahun2019, alhamdulillah bersama keluarga, dilindungi keluarga dan kumpul bersama keluarga lebih berarti kok.. Entah aku mungkin telah berfikir bahwa harta yang berarti dan bernilai tak ada gantinya yaaaaa keluarga. Maafkan anakmu ini Bu, Pak..
Keempat entah ini sejarah yang harus dilakukan atau budaya "bakar-bakar jagung" merupakan hal sakral gitu ya teman-teman hehe yang wajib gitu rasanya dilakukan saat pergantian tahun tiba.
Yaaa mau tidak mau tetap dijalani saja keluarga dan saudaraku berkumpul walaupun hanya sekedar makan ringan dan saling bertukar pikiran hingga pengalaman yang sangat berharga hingga memiliki arti..
Dan aku telah menerima apapun yang terjadi, yang telah diberikan, dianugrahkan kepadaku, dan telah disadarkan kembali menuju jalanmu. Tepat di pembuka tahun2019 hanya memohon, lebih besyukur dan legowo menerima apapun yang engkau berikan..
Ya memang alhasil..
Rasa nyaman, tenang, damai, sadar, menyayangi diri sendiri, mengenali diri sendiri yang didapatkan.
Sekian itu dulu ya teman-temanku yang bisa aku ceritakan, lain waktu see you..
-TIDAK ADA YANG SIA-SIA JIKA ADA DOA, KEMAUAN DAN KEMAMPUAN-
